karirmedan.com- Lowongan Kerja Medan April 2021 - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 392 Tahun 2019 tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun Anggaran 2019, memberikan kesempatan kepada Warga Negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Kriteria Pelamar
Formasi Umum merupakan pelamar lulusan SLTA / sederajat yang memenuhi kualifikasi persyaratan sebagaimana dalam pengumuman ini.
Formasi Putra / Putri Papua / Papua Barat merupakan pelamar lulusan SLTA / sederajat keturunan Papua / Papua Barat berdasarkan garis keturunan orang tua (salah satu atau kedua orang tua) asli Papua / Papua Barat, dibuktikan dengan KTP Bapak / Ibu kandung, Akta Kelahiran atau Surat Keterangan Lahir yang bersangkutan dan diperkuat dengan surat keterangan dari Kepala Desa / Lurah / Kepala Suku.
Formasi Pegawai merupakan pelamar yang telah diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil Kementerian Hukum dan HAM dan memenuhi kualifikasi persyaratan sebagaimana dalam pengumuman ini.
Formasi Pegawai Putra / Putri Papua / Papua Barat merupakan pelamar keturunan asli putra / putri Papua / Papua Barat yang telah diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil Kementerian Hukum dan HAM dan memenuhi kualifikasi persyaratan sebagaimana dalam pengumuman ini.
Persyaratan
Warga Negara Republik Indonesia (tidak memiliki kewarganegaraan ganda);
Pria / Wanita;
Pendidikan SLTA / sederajat;
Usia dengan ketentuan sebagai berikut:
Formasi Umum dan Formasi Putra / Putri Papua / Papua Barat: usia pada tanggal 1 April 2021 serendah-rendahnya 17 tahun dan tidak lebih dari 22 tahun 0 bulan 0 hari (dibuktikan dengan Akta Kelahiran / surat keterangan lahir);
Formasi Pegawai dan Formasi Pegawai Putra / Putri Papua / Papua Barat: usia pada tanggal 1 April 2021 tidak lebih dari 25 tahun 0 bulan 0 hari (dibuktikan dengan Akta Kelahiran / surat keterangan lahir);
Tinggi Badan Pria minimal 170 cm, Wanita minimal 160 cm, berat badan seimbang (ideal) berdasarkan hasil pengukuran yang dilaksanakan pada saat tes kesehatan;
Berbadan sehat, tidak cacat fisik dan mental, bebas HIV / AIDS, bebas narkoba, tidak memakai kacamata dan / atau softlens, tidak tuli, tidak bisu dan tidak buta warna;
Bagi pria tidak bertato / bekas tato dan tidak ditindik / bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya;
Bagi wanita tidak bertato / bekas tato dan tidak ditindik / bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak bertindik / bekas tindik di telinga lebih dari 1 pasang (telinga kiri dan kanan);
Belum pernah menikah (baik secara negara, adat maupun agama) dibuktikan dengan Surat Keterangan dari Lurah / Kepala Desa setempat dan sanggup tidak menikah selama mengikuti pendidikan;
Bersedia ditempatkan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Imigrasi di seluruh Wilayah Indonesia;
Tidak pernah putus studi / drop out (DO) dari POLITEKNIK ILMU PEMASYARAKATAN dan POLITEKNIK IMIGRASI dan atau Akademi / Sekolah Kedinasan Pemerintah lainnya;
Membuat dan mengisi formulir pernyataan dan melengkapi surat-surat keterangan lainnya setelah dinyatakan diterima sebagai Calon Taruna / Taruni;
Tidak sedang menjalani ikatan dinas / pekerjaan dengan instansi / perusahaan lain;
Bagi Calon Taruna / Taruni formasi pegawai / formasi pegawai Putra / Putri Papua / Papua Barat, selain harus memenuhi persyaratan diatas (angka 1 s.d. 13), juga harus memenuhi persyaratan:
Mendapatkan persetujuan untuk mengikuti pendidikan ikatan dinas dengan pangkat / gol. ruang setinggi-tingginya Pengatur Muda Tk.I / (II / b) dibuktikan dengan surat pengantar dari Pejabat Pimpinan Tinggi (Pimpinan Unit Eselon I atau Kepala Kantor Wilayah);
Tidak dalam proses pemeriksaan atau sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010, dibuktikan dengan surat keterangan bebas dari proses pemeriksaan atau bebas hukuman disiplin dari Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Wilayah masing-masing;
Penilaian Prestasi Kerja Pegawai (PPKP) tahun 2019 dan tahun 2020 minimal bernilai baik dan seluruh komponen / unsur penilaian PPKP minimal baik serta telah membuat Sasaran Kerja Pegawai (SKP) tahun 2021 pada Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG).
Kuota Formasi
Kuota Formasi untuk Sekolah Kedinasan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebanyak 600 Taruna / Taruni untuk Umum dan Putra / Putri Papua / Papua Barat (Sesuai Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor: B / 301 / M.SM.01.00 / 2021 tanggal 9 Maret 2021) dan sebanyak 50 Taruna / Taruni untuk Pegawai dan Pegawai Putra / Putri Papua / Papua Barat, dengan perincian sebagai berikut:
Kuota Formasi Sekolah Kedinasan POLTEKIP sejumlah 300 Taruna / Taruni terdiri dari:
Umum
Pria = 262 Taruna
Wanita = 28 Taruni
Khusus Putra / Putri Papua
Pria = 4 Taruna
Wanita = 1 Taruni
Khusus Putra / Putri Papua Barat
Pria = 4 Taruna
Wanita = 1 Taruni
Kuota Formasi Sekolah Kedinasan POLTEKIM sejumlah 300 Taruna / Taruni terdiri dari:
Umum
Pria = 219 Taruna
Wanita = 71 Taruni
Khusus Putra / Putri Papua
Pria = 3 Taruna
Wanita = 2 Taruni
Khusus Putra / Putri Papua Barat
Pria = 3 Taruna
Wanita = 2 Taruni
Kuota Formasi Pegawai Sekolah Kedinasan POLTEKIP sejumlah 50 Taruna / Taruni terdiri dari:
Umum
Pria = 32 Taruna
Wanita = 8 Taruni
Khusus Putra / Putri Papua
Pria = 4 Taruna
Wanita = 1 Taruni
Khusus Putra / Putri Papua Barat
Pria = 4 Taruna
Wanita = 1 Taruni
Kuota Formasi Pegawai Sekolah Kedinasan POLTEKIM sejumlah NIHIL.
Tata Cara Pendaftaran
- Pelamar formasi Umum dan Putra / Putri Papua / Papua Barat wajib melakukan pendaftaran secara online melalui laman https://dikdin.bkn.go.id dan mengunggah dokumen yang dipersyaratkan dimulai tanggal 9 s.d 30 April 2021;
- Khusus bagi pelamar formasi Pegawai dan formasi Pegawai Putra / Putri Papua / Papua Barat melakukan pendaftaran, unggah berkas lamaran dan cetak tanda bukti pendaftaran secara online dimulai tanggal 9 s.d 30 April 2021 pada laman https://catar.kemenkumham.go.id;
- Pelamar hanya boleh memilih 1 (satu) pilihan Sekolah Kedinasan, apabila terdapat kesalahan dalam memilih sekolah kedinasan, maka akan menjadi tanggung jawab pelamar sendiri, panitia tidak dapat merubahnya dan apabila memilih lebih dari 1 (satu) pilihan Sekolah Kedinasan maka pelamar tersebut secara otomatis dinyatakan gugur / tidak dapat mengikuti tahapan seleksi administrasi.
Tata Cara Pelamaran
Apabila Anda berminat, silakan daftarkan diri Anda di sini:
Link Pendaftaran Formasi Umum
Link Pendaftaran Formasi Pegawai